Teknik dialog berbasis pengisian borang merupakan suatu penerapan langsung dari aktifitas pengisian borang dalam kehidupan sehari-hari, diamana pengguna akan dihadapkan pada suatu bentuk borang yang ada di layar komputer yang mereka gunakan.
Gambar 3.2 Contoh dialog pengisian borang
Perancangan dialog berbasis pengisian borang mengharuskan kita untuk merancang suatu tampilan yang selain dapat mencerminkan struktur rekaman tempat informasi-informasi tersebut. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam perancangan tampilan dengan dialog ini, diantranya adalah:
1. Proteksi tampilan àadanya pembatasan agar pengguna tidak dapat mengakses semua tampilan yang ada di layar
2. Batasan medan tampilanà medan data dapat ditentukan untuk mempunyai panjang yang tetap atau berubah, engguanan format bebas atau tertentu.
3. Isi medan à penggunan biasanya mempunyai sejumlah gambaran tentang isi medan yang diperbolehkan
4. Medan opsional à berberapa menda isian dapat berupa opsional
5. Default à jika dimungkinkan adanya nilai default, tentukan tempatnya, bisa pada bagian yang tidak dapat diakses ataupun pada bagian masukan data
6. Bantuan à adanya bantuan yang menunjukan cara pengisian borang tersebut
7. Medan Penghentian à masukan data dalam medan dapat diakhiri dengan jalan menetak tombol enter atau return untuk pindah ke medan berikutnya.
8. Navigasi à kursor dapat digerakan di sekeliling layar menggunakan tombol TAB untuk urutan yang tetap
9. Pembetulan kesalahan à user dapat membetulkan kesalahan menggunakan tombol backspace, atau membloknya dan mengisi dengan data yang baru pada medan tersebut.
10. Penyelesaian à perlu diperhatikan cara yang digunakan untuk memberi tahu pengguna bahwa seluruh proses pengisian telah selesai.
Seperti ragam dialog yang lain, ragam dialog berbasis pengisian borang ini juga memiliki kelebihan dan kekurangannya. Kelebihannya adalah:
1. Pengguna sudah terbiasa dengan pengisian borang
2. Isian data yang disederhanakan
3. Diperlukan sedikit pelatihan
4. Beban memori rendah
5. Strukturnya jelas
6. Perancangan yang mudah
7. Tersedia berbagai peranti bantu perancangan tampilan
Kekurangannya adalah:
1. Seringkali lambat
2. Memakan ruang layar (khususnya untuk menu datar)
3. Tidak cocok untuk pemilihan perintah/instruksi
4. Memerlukan pengontrol kursor
5. Mekanisme navigasinya tidak terlihat secara eksplisit
6. Memerlukan suatu bentuk pelatihan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar